Minggu, 22 Juni 2014

Baksos Kesehatan untuk Yatim, Piatu, dan Manula Dhuafa

IDENYA sederhana, bahwa kalau kita bisa memberi ruang atau kesempatan atau kemudahan kepada orang lain untuk bisa beribadah dengan baik, maka sama artinya kita telah membukakan gerbang ke jalan Tuhan untuk mereka. Dampaknya, semakin banyak orang yang dekat dengan Tuhan, semakin banyak pula orang baik. Dan orang baik adalah sendi-sendi penting bagi ketenangan hidup di dalam masyarakat.

Berbagi dengan Hati (13)

PENYELENGGARAAN yang ke-13, kegiatan santunan untuk anak yatim, piatu, dan dhuafa, yang merupakan sesi penutup dari kegiatan di luar bulan Ramadhan ini, diselenggarakan pada hari Minggu, 22 Juni 2014, di Cafe F1, Jalan Manggarai Utara Blok F No. 1, Jakarta Selatan, seperti biasanya. Ini penutupan sementara, sebab pada bulan Ramadhan temanya akan diganti dengan Berbuka dan Berbagi dengan Hati bersama Recehan untuk Indonesia. 

Minggu, 15 Juni 2014

Donor Darah di Yayasan Sayap Ibu - Banten

SESEORANG yang membutuhkan transfusi darah, pastilah orang yang sedang terancam jiwanya. Oleh karena itu, tak salah apabila seorang pendonor darah disebut sebagai orang yang membagi jiwanya kepada orang lain. Ya, karena darahnya berkemungkinan menyelamatkan jiwa orang lain - yang sedang terancam itu. Alangkah mulia apa yang telah diberikan oleh para pendonor darah itu. Namun, apakah karena mengharapkan kemuliaan itukah para pendonor darah itu 'membagikan jiwanya'? Tentu ada banyak tujuan di balik setiap tindakan orang. Jadi, kita sebaiknya tak menghakimi tujuan orang. Karena, tak ada tujuan yang tanpa sebab. Dan kita, pastinya tidak selalu tahu apa penyebab di balik setiap tujuan itu. Oleh karena itu, yang semestinya kita pentingkan ialah hasil akhirnya, yaitu terselamatkannya jiwa orang lain. Dengan demikian, hendaknya setiap orang mulai menyadari kenyataan bahwa setiap tetes darahnya bisa berarti keselamatan jiwa bagi orang lain.

Minggu, 08 Juni 2014

Berbagi dengan Hati (12)

MUNGKIN judul yang paling tepat ialah: “Sibuk dengan tugas kantor, tapi juga harus sibuk memestakan anak yatim”. Tapi ini bukan keluh-kesah. Ini luapan rasa lega karena semuanya itu sudah berhasil dilalui dengan baik. Minggu pertama bulan Juni 2014 ini memang pekan yang padat dengan kegiatan komunitas. Dan sebagai media komunitas, itu merupakan pesta buat TNOL. Karena dengan itu, akan banyak berita komunitas yang bisa dipublikasikan. 

Minggu, 01 Juni 2014

Berbagi dengan Hati (11)

ADA kecelakaan kecil. Ketika belanja goodybag ke Asemka, Kota Tua Jakarta, Justina terpeleset dan kakinya keseleo. Alhamdulillah, kakinya langsung bengkak dan dia sangat kesakitan. Padahal belanja baru separuhnya. TNOL, yang mendampinginya berbelanja, terpaksa ambil keputusan praktis. Justina disuruh pulang dengan taksi, bersama Etty yang kebetulan datang menyusul, dan TNOL melanjutkan belanja, membeli barang-barang isian goodybag yang belum terbeli. Tidak ada masalah yang tak bisa diatasi. Semua barang yang diperlukan berhasil didapat, dan penyelenggaraan santunan buat anak yatim yang ke-11, insya Allah, siap dilaksanakan besok.

Selasa, 27 Mei 2014

Berbagi dengan Hati (10)

ALLAH mengingatkan kepada komunitas gerakan moral "Recehan untuk Indonesia" bahwa setiap rencana adalah Allah yang menentukan perwujudannya. Ini berkaitan dengan dua rencana yang ingin diwujudkan oleh Penggagas, Pendiri, dan Penggerak Recehan untuk Indonesia, yang juga Tim Inti dari Komunitas Alumni SLTA DKI Jakarta. Yang pertama, yaitu rencana pelaksanaan kegiatan Lomba Gerak Jalan Beregu Tingkat SLTA Se-DKI Jakarta, yang telah ditetapkan pada hari Minggu tanggal 25 Mei 2014, yang diselenggarakan oleh Komunitas Alumni SLTA DKI Jakarta.

Minggu, 25 Mei 2014

Yang Pergi Mendahului Kami....

Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun....
Telah berpulang ke haribaan yang Maha Cinta, Allah SWT, pada hari Sabtu petang, 24 Mei 2014, pada pukul 19.39, Hajah Rachmi Afianty binti Abdurahman Daud, salah seorang dari 9 penggagas, pendiri, dan penggerak komunitas gerakan moral - Recehan untuk Indonesia. Dia adalah salah satu penggerak yang paling aktif mengajak teman, sahabat, dan kerabat untuk ikut andil dalam kegiatan menyantuni anak yatim, piatu, dan dhuafa, yang diselenggarakan oleh Recehan untuk Indonesia beberapa bulan terakhir ini. Oleh karena itu, sahabat-sahabatnya di dalam komunitas itu memintakan maaf, apabila ada di antara donatur yang merasa kurang berkenan dengan apa yang telah disampaikan atau dilakukan oleh Almarhumah. Bagaimana pun, Almarhumah membawa tujuan yang baik. "Tolong dimaafkan...," ucap Justina, yang sahabat Amarhumah dan teman satu SMA-nya, mewakili yang lain, sambil berurai airmata.